Kebutuhan dasar Ibu Nifas_Mobilisasi dan Eliminasi_Dian Charnia Ravika

 Bagaimana Melakukan Mobilisasi dan Eliminasi yang Tepat pada Ibu Nifas?



Mobilisasi dini pada ibu postpartum disebut juga early ambulation, yaitu upaya sesegera mungkin membimbing ibu keluar dari tempat tidurnya dan membimbing berjalan.

Mobilisasi dapat dilakukan sesegera mungkin setelah persalinan ketika ibu sudah mampu dan dapat turun dari tempat tidur, tergantung dari kondisi masing-masing (Sukma, 2017).

Pada ibu dengan persalinan normal, mobilisasi dapat dilakukan 2 jam setelah melahirkan. Sedangkan pada persalinan sesar dengan pemberian anestesi dapat melakukan miring kanan dan kiri setelah 12 jam, lalu posisi tidur ½ duduk, turun dari tempat tidur setelah 24 jam (Sukma, 2017).

Ibu diperbolehkan bangun dari tempat tidur dalam 24-48 jam post partum. Keuntungan yang diperoleh dari Early ambulation adalah: 

1. Ibu merasa lebih baik, lebih sehat, dan lebih kuat. 

2. Kerja usus dan kandung kemih lebih baik. 

3. Sirkulasi dan peredaran darah menjadi lebih lancar

Mobilisasi pada ibu akan berdampak positif bagi, ibu merasa lebih sehat dan kuat, kerja usus dan kandung kemih lebih baik, serta ibu juga dapat merawat anaknya (Sukma, 2017).

 


Lalu bagaimana eliminasi yang bagus pada ibu nifas???

Biasanya ibu nifas akan sering mengalami pengisian kandung kemih namun pengosongan kandung kemihnya spontan terhambat. Hal ini dapat menyebabkan fungsi dari kandung kemih terganggu (Wahyuni, 2018).

Normalnya pengeluaran cairan dari kandung kemih atau buang air kecil terjadi dalam 2-6 jam pascapersalinan. Jika ibu belum buang air kecil, maka tenaga keseahtan harus melekakukan penekakan sfingter ani (Sukma, 2017).

Sedangkan pada buang air besar (BAB) harus terjadi dalam 3-4 hari pascapersalinan.

Jika tidak, maka tenaga kesehatan berwenang memberikan laksan atau parafin /suppositoria. 

Ambulasi dini dan diet atau pola makan seimbang teratur serta melakukan olahraga atau senam nifas dapat mencegah konstipasi dan BAB menjadi teratur (Sukma, 2017).


Demikian beberapa  informasi yang dapat membantu ibu untuk melewati masa nifas dengan baik 👍



Apabila masih ada yang belum dipahami, tulis di kolom komentar ya ❤❤❤❤



😁TERIMAKASIH😁




Sumber:

Sukma, F., Hidayati, E dan Jamil, S. N. 2017. Asuhan Kebidanan Pada Masa Nifas. Jakarta: Fakultas Kedokteran dan Kesehatan Universitas Muhammadiyah Jakarta

Wahyuni, E D. 2018. Asuhan Kebidanan Nifas dan Menyusui. Jakarta: Kementerian kesehatan RI



Komentar

  1. Izin promo ya Admin^^

    Bosan gak tau mau ngapain, ayo buruan gabung dengan kami
    minimal deposit dan withdraw nya hanya 15 ribu rupiah ya :D
    Kami Juga Menerima Deposit Via Pulsa
    - Telkomsel
    - GOPAY
    - Link AJA
    - OVO
    - DANA
    segera DAFTAR di WWW.AJOKARTU.COMPANY ....:)

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kebutuhan Nutrisi dan Cairan pada Ibu Nifas _ Dian Charnia Ravika

Senam Nifas